
Pada hari keempat setelah banjir besar di daratan Jakarta, Banten dan Jawa Barat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis data tentang 53 orang yang tewas dan satu orang hilang. Gaya hidup sehat
“Jumlah korban tewas tercatat pada 4 Januari 2020, pukul 10 pagi, menyebabkan 53 orang dan 1 orang hilang,” kata Agus Wibowo, kepala Pusat Komunikasi dan Data BNPB, Jakarta, Sabtu (4). / 1). Dia mengatakan, korban tewas terjadi di kabupaten Lebak dan Bogor.
Penambahan kematian terjadi di wilayah Lebak dan di wilayah Bogor. Dia menjelaskan bahwa 5 orang tewas untuk Kabupaten Bogor, tetapi identitas mereka masih belum diketahui. Korban tewas telah meningkat dibandingkan sebelumnya. Pada hari Jumat pukul 9:00 WIB, BNPB merilis data tentang korban tewas 43 orang.”Data terbaru kami mencatat 43 jiwa di wilayah Jabodetabek,” kata Agus.
Jumlah ini juga meningkat dibandingkan dengan 16 orang sebelumnya. Agus meyakinkannya bahwa dia akan terus memeriksa data kami untuk memastikan korespondensi antara peristiwa di lapangan dan laporan yang diterima. “Kami akan terus mengumpulkan cek silang,” kata Agus.